Jawaban oleh pengguna yg pasti tata bandel dan irit bbm krn turbo krn kl bahan bakarnya solar pasti kuat dan bertenaga R Rohmad Ridwan 11 Jun, 2021 Desain lebih bagus dan sangar dan varian hybrid yang fiturnya yang segudang untuk safety Mobil ini sangat bagus dan saya sangat suka kalo tenaga ngak usah diragukan lagi R Ryan Timiko 05 Mei, 2021 parkir mobil di dalam gedung sulit. rata rata max tinggi m. boros BBM, P putra jaya 360 20 Apr, 2021 mesin diesel yg handal Interior lebih mewah dr fortuner dan pajero Braring roda blakang minta di doble biar awet dan tahan lama Handling dan suspensi sangat nyaman Mesin turbo desel bertenaga B BILL ClINTON SARAGIH 08 Mar, 2021 Panas matahari terlalu banyak masuk kedalam mobil sehingga memuat ion ion negatif yang dapat menggangu kenyamanan pengendara W Wahyudi Kranggan 19 Feb, 2021 Mobil ini di disain untuk para usaha kargo dan sejenis nya yg merupakan mobil delivery D DODY AFRIANTO 15 Feb, 2021 MOBIL KUAT, JARANG RUSAK. KOKOH KELIHATANNYA Desain bagus harga lbh tinggi dibanding rival nya MG ZS yg sudah pakai panoramic roof padahal harga lbh murah sekitar 33jt. Ac tidak ada kontrol sendiri, jadi berbahaya kalau supir ingin ganti suhu T Teddy wijaya 25 Des, 2020 Harga kompetitif utk mobil sekeren Suzuki SX-4 SCross Keurangan nya jok lebih tipis/tidak empuk Bau tersebut bisa hilang ketika kita menggunakan bahan bakar beroktan 94 ke atas, bau gosong dijamin hilang. Menawarkan ruang kargo yg berkapasitas besar R Reza Masterreview 27 Nov, 2020 Kalo body dan Kenyamanan saya pilih Fortuner Mesin Saya Pilih Pajero lebih bertenaga Keiritan tetep fortuner karena Lampang 3 Elipse tidak Main" kalo masalah value dan sparepartnya Saya pemakai C250, untuk akselerasi mantap, kalo kecepatan tinggi setir agak berat itu menjaga keamanan supya setir tidak goyang, untuk suspensi agak keras, tapi untuk keseluruhan kenyamanan dan lincah untuk manuver, pokoknya top dan irit BBM. D Dedy Sapari 16 Okt, 2020 Pengaman cabin dari muatan belakang belum dilenhkapi.. sebaiknya diberikan roolbar.. saya yakin pasti akan laris jualannya... C Catur Wisnu aji 16 Okt, 2020 Mobilny bagus axelerasi bagus,,interior nyaman A Agus Sulistiyono 08 Okt, 2020 Tentu saja dapat mengkonsumsi BBM subsidi H Heru teguh 01 Okt, 2020 Mobil bagus cc 1998 tidak terlalu besar bahan bakar solar ngirit tapi tenaganyasama cc 2400 K Komang artawan 26 Agu, 2020 Mesin 1,4 liter bertenaga besar, 150 Hp dan 250 Nm Desain khas gaya kendaraan premium Eropa Sektor hiburan lengkap dengan head unit 10,1 inci Fitur keamanan dan keselamatan komplet Sngat cocok untuk muatan berat 2,5ton masih setabil D Daniel Susanto 23 Jun, 2020 Door trim dan dashboard tidak ada material soft touch. Jadi terkesan kurang mewah. Kalau ditambah panoramic roof di belakang makin keren A Asep rudi hartono 05 Jun, 2020 Buat taxi online dah cukup muantap di perkotaan joss kekurangannya Duster 7, hanya tersedia 5 penumpang Mesin belum menggunakan CVT dan Rem tangan masih pakai tongkat belum elektrik . D david cassydy 25 Mei, 2020 kualitas material di dalam kabin masih kalah dengan rival sekelasnya.. seperti daerah door pocket yang masih bahan plastik keras, karet pintu belum ada bludru untuk lebih kedap D david cassydy 25 Mei, 2020 durabilitas lebih baik daripada rival sekelasnya I iwan mustofa LC5P 08 Mei, 2020 Disain mewah dan sporty A Achun Silva 04 Mei, 2020 Saya sudah mempunyai sebuah grandmax, namun saat ini, saya sedang mencari sarung selimut cover untuk mobil saya, tapi belum dapat jika ada saya maunya pesan! Saya sudah 1 thun bawk mobil geren max. Yg jdi gendala bagi saya ada lh as blakang ny suka molor dn terlalu kecil ngak imbang klo di buka. Jdi sya mau gnti yg 2020 ..yg sya tnya kn kini apa kh yg 2020 ini as blakang ny masi sma seperti yg 2018. Kelebihannya Muatannya barang bisa lebih banyak, karena bodynya tinggi-panjang, sangat cocok untuk bisnis dagang dan membawa keuntungan bisnis yang besar. Bahan bakar irit, mesin handal. Ramah medan. Bila perawatan mengikuti petunjuk ASTRA, Luxio tidak ada kelemahan. memang tenaga & torsi nya ngga sebesar rival-rival nya, tapi kehematan, kenyamanan & daya tahan khas ISUZU jadi kelebihan nya E Endra setiawan 10 Apr, 2020 Honda brio lebih stylish, bergaya anak muda dan lebih sporty serta lebih bertenaga di segala medan A Agus Priantoro 28 Mar, 2020 C250 bknlah 2500cc tp 1800cc...mantaafff, aplg dgn 204hp....kuenceng bnget ini mobil dan sgt sgt irit, bisa 1 14 km...luar biasa S Surya Adi Nugraha 18 Feb, 2020 Terkadang terdapat bau gosong didalam kabin yang bersumber dari ac walaupun selang ac sudah diperpanjang masih menjadi PR sampai saat ini didalam kabin G Gery Ivander 09 Feb, 2020 Mobil dilengkapi dengan fitur dashcam G Gery Ivander 09 Feb, 2020 Tenaga mesin Turbo terasa agak lemot karena bobot mobil 2 ton R Rahmat rahayu putra 01 Feb, 2020 Nyaman dan elegan kelebihan Mitsubishi Xpander juga terletak pada sisi interiornya di mana kali ini pihak produsen telah mengusung tampilan interior cukup mewah dengan ruang kabin lega. Di samping itu, Kesan mewah pada interior mobil ini bisa kita lihat dengan penggunaan material interior yang bagus serta desain dashboard yang modern dengan tata letak panel yang begitu rapi dan bagus. A Awaluddin KH 13 Jan, 2020 Ubahan tampilan jadi makin gagah Suspensi makin tinggi dan mengalami ubahan Punya fitur paling lengkap sesuai varian tertinggi P Pandu Firmansyah 02 Jan, 2020 Mesin isuzu terkenal bandel dan irit serta minim perawatan E Eep ridwan y 30 Des, 2019 Lebih keren lagi klu brio RS nya ada varian nya , jgn cuma 1,2. kaya avanza lebih bnyk varian nya. I Igedeputrawidiarsa 01 Des, 2019 Saya sangat apresiasi dg GLORY 560 dari fitur yg ditampilkan mnarik skali untuk dmiliki Mobilnya bagus,harga terjangkau gk klah dengan mobil lainya S Siti nuraeni 09 Okt, 2019 Mazda 6 memang mantap. Andai kan saya punya uang cukup untuk beli nya ingin punya mobil mazda 6 L Listi Irawati 15 Sep, 2019 Jazz RS CVT 2017 facelift Kelebihan tenaga besar, tarikan mantap, lincah, bisa nyelip, responsif kalau mau nyalip, dikickdown langsung ngacir, meskipun CVT baik2 saja kok tinggal injak saja gasnya langsung bisa lari, ground clearance cukup untuk melewati polisi tidur yang normal dengan santai, konsumsi BBM pertamax 110 dalkot dengan AC dan head unit on terus sepanjang jalan, eksterior keren dan sporty. Kekurangan tidak ada fitur stability control sangat terasa ketika menikung/belok zig zag di jalan berliku jadi kemudi harus digenggam erat2 jangan lengah karena dalam kecepatan tinggi kemudinya terlalu ringan, airbag hanya ada di depan Mobil yang nyaman untuk di kendarai S syahnul pasaribu 10 Sep, 2019 Kelebihan Pabrik Wuling yang luas di Cikarang jadi bukti keseriusan mereka untuk berniaga di Indonesia. Dimensi besar interior lega. Dukungan kepraktisan kabin seperti pintu geser, pelipatan kursi dengan satu tuas, dan konfigurasi yang fleksibel. Harga sangat mahal tapi kenyamanan masih kurang, interior masih terkesan murahan seperti dashboard, laci penyimpanan recehan gak ada, belum auto window, peredam suara masih kurang, suara mesin masih kedengaran sampai dalam ruangan... A Anita Sari 26 Agu, 2019 harga murah untuk saat 7 C cintaotomotifmagz 17 Agu, 2019 ya betul mesin daihatsu sigra 3 silinder sekarang di rancang sangat sempurna sudah balance dan getaran pun sudah irit dan di banding sama 1000cc bahkan yang 4 silinder di era R ReRahmat supardi 16 Agu, 2019 Wrangler adalah kendaraan sepanjang masa Yg tidak lekang oleh jaman. R Ronggo Wibisono 07 Agu, 2019 kelebihan all new nissan livina, walau tenaga lebih kecil dr generasi sebelumnya, tetapi dengan pengaturan rasio gear yg baru, terasa kuat di tanjakan. gejala nglitik juga hilang..info lebih lanjut untuk area Malang & sekitarnya bisa kontak di 08113654251 C cintaotomotifmagz 03 Agu, 2019 mesin daihatsu 3 silinder sekarang di rancang sangat sempurna sudah balacene dan geteran sudah bisa lebih halus dan sangat2 irit sekali jauh lebih irit dan halus dibanding 1000 cc bahkan yang 4 silinder di era K Kelik Hartono 16 Jun, 2019 Sangat mantap di kelasnya S Susilo Samuan 16 Jun, 2019 mobil sekelas pajero, tapi di isi solar biasa, ini kelebihan produk isuzu dibanding rivalnya ... A Arya Aprileo 29 Mei, 2019 Sekarang ada airbag kelebihan Glory560 adalah harga yang sangat murah dibandingkan mobil sekelasnya, bahkan lebih murah dibandingkan LMPV yang kelasnya dibawahnya sekalipun. dengan fitur yang lengkap dan efisien, body yang ukurannya pas, mobil ini sangat menjanjikan untuk dimiliki. kelemahannya hanya soal brand yang belum familiar, namun dengan keseriusan dfsk membangun pabrik dengan investasi mencapai 4T, rasanya tidak mungkin DFSK akan minggat dalam 10 tahun ke depan. hehe...pasti mereka akan seirus sekali memberikan produk terbaik mereka. Untuk type datsun go cvt bagasi terlalu kecil hrsnya diameter kebelakang ditambah untuk bag atap ke bagasi Interior Kabin luas, tempat duduk nyaman, stir/kemudi bisa dirubah posisi naik-turun. Untuk mesin tarikan lumayan lincah, saran gunakan Pertamax. Glory 560 mobil suv masa depan yang sangat di minati. Harga fitur sangat baik. Luar biasa. Untuk di aceh. Sy sangat simpati dan ingin memilikinya E Endi Harijoso 04 Mei, 2019 Accelerasi cvt nya lemot A Arif triadi 08 Apr, 2019 Bukan utk gaya.. melainkan kebutuhan dan kelancaran bisnis Kelebihan Kedap suara Cukup irit BBM Tenaga dahsyat Pengereman hebat Sound sistem hebat Pengendalian mantap Kekurangan Head lamp kurang terang Penyetelan kursi penumpang depan hanya bisa dilakukan oleh penumpang depan. Panel kayu interior kurang mewah Leg room belakang kurang luas Bunyi sensor-sensor peringatan objek dekat mobil terlalu mengintimidasi. H Harrytanoe 12 Feb, 2019 Mesin Daihatsu 3 silinder sekarang dirancang sangat sempurna sdh balance dan getaran pun sdh bisa lebih halus dan sangat2 irit sekali jauh lebih irit dan halus dibanding mobil 1000 cc bahkan yg 4 silinder di era G Glenn Ansof 01 Feb, 2019 Berbeda sangat jauh berbeda daripada Toyota Rush sebelumnya karena ini "All New" M Muhammad Bilal Abubakar 11 Jan, 2019 Bisa pakai BBM diesel subsidi D dewi sartika 28 Des, 2018 Kesan sporty dan tangguh di medan banjir Akselerasi yg lemot,kalah dg generasi sebelumnya Harga makin mahal, tambah 10juta buat tipe RS. Beda dengan Satya tidak terlalu Signifikan. Kelebihannya 1. Modelnya menarik 2. Mesinnya bandel 3. Fitur2 nya oke punya, banyak dan sangat berguna keren luas for money Kekurangannya 1. Ban cukup berisik karena kembangan ban cukup lebar sehingga banyak kerikil yg myelin 2. Tenaga masih kurang untuk sekelas cross over 3. Head unit sdh mendukung kamera parkir, namun blm dilengkapi kamera, seharusnya walaupun suzuki tdk memasang kamera, sebaiknya kabel dari HU sdh disediakan shg pembeli tinggal pasang kamera apabila diperlukan, tdk perlu bersusah payah bongkar HU untuk pasang kabel 4. Rem tangan masih berupa tuas, belum elektrik 5. Kunci pintu masih manual, sebaiknya dibuat otomatis untuk kecepatan tertentu mengunci sendiri Desain baru keren dan saya suka lampu depan brio satya. bagian belakangnya juga keren, brio mantap jiva T Tony marolop 04 Agu, 2018 mobil secanggih apapun pasti ada kekurangannya, saya sebagai pemakai harus bijaksana karena belum tentu bisa membuat seperti yang sudah ada! mikir dong ! Harga terjangkau, sistem keamanan yg bagus dan terutama irit dlm penggunaan BBM K kurniawan sandi 17 Jul, 2018 apakah subsensi,mesin dan naikan mobil toyota rush ini sama dengan toyota rush yg sebelumnya R Robertus dian sapto wibowo 22 Jun, 2018 Immobilizer sangat membantu memberikan kenyamanan pada keamanan S sirajuddin 06 Jun, 2018 mesin bandelkelebihan model tdk berubah kekurangan Body mobil terios all new sudah masuk didalam kategori mewah dengan harga yang relatif dinamis G Georgius Jonathan 01 Jun, 2018 Speaker belum bermerek premium Apple carplay dan android auto belum menjadi standar Tidak ada paddle shift Tidak ada sistem parkir otomatis, radar, maupun blind spot monitoring G Georgius Jonathan 01 Jun, 2018 Speedometer digital Kursi belakang memiliki pengaturan sandaran Kabin luas Display key Harga lebih kompetitif dibanding kompetitor Apa kelebihan dan kekurangan brandModelDisplayName? Lihat Lainnya Jawab pertanyaan ini untuk membantu yang lain membeli Mobil Ada pertanyaan? Tanyakan apa saja dan dapatkan jawabannya dalam 48 jam. Pertanyaan lainnya soal Proton Exora Pertanyaan & Jawaban Proton Exora FAQ Spesifikasi Apakah Proton Exora tersedia dalam bahan bakar diesel? Apakah Proton Exora tersedia dalam Transmisi Otomatis? Apakah Proton Exora tersedia dalam Transmisi Otomatis CVT? Exora Bekas Berdasarkan Tahun Exora 2013 Mulai Rp 95 Juta 1 Mobil bekas tersedia Exora Bekas Opsi Lainnya di Mobil MPV Populer Yang Akan Datang Terbaru Modifikasi Mobil Modifikasi MobilEnjinCampro DOHC asas dikeluarkan dalam 2 sesaran enjin iaitu 1.6L (S4PH) dan 1.3L (S4PE). Semasa peringkat pembangunannya, enjin ini dipasang pada Proton Waja yang digunakan khas untuk ujian jalan raya. Enjin ini mula digunakan pada Proton Gen-2.Walaupun enjin tersebut kelihatan berkuasa pada kelajuan enjin tinggi, namun pengguna awal Gen-2 mengalami
Proton Exora Pada tahun 2009, wabak MPV telah melanda Malaysia secara tiba-tiba. Ketika itu, dua pengeluar kereta domestik Malaysia turut terjebak dalam wabak tersebut lalu mengeluarkan 2 model iaitu Proton Exora dan Perodua Alza. 11 tahun kemudian, wabak yang lain pula muncul tetapi Proton Exora dan Perodua Alza masih berada dalam pasaran automotif. Lebih menarik lagi, kedua-duanya menerima nafas baharu dengan sedikit kemas kini baru tanpa sebarang tanda-tanda kedua-dua model akan digugurkan. K...
Sementaraitu, Kavan memberitahu, Proton berjaya meningkatkan penguasaan pasaran sebanyak 1.9 peratus pada tahun lalu berikutan pelancaran Proton Exora. ”Bagaimanapun, Perodua terus mengekalkan kedudukan nombor satu pembuat kereta utama Malaysia pada 2009 dengan jangkaan penguasaan sebanyak 33.4 peratus diikuti rapat olehSudah lebih kurang setahun setengah aku pakai Exora. Walaupun sekadar enjin CPS, setakat ni, secara keseluruhannya, aku masih berpuas hati. Namun begitu ada juga point-point yang aku kurang berkenan yang aku rasa Proton boleh memperbaikinya pada masa akan datang. Jadi kali ini, aku nak kongsikan pendapat jujur aku dalam kekurangan dan kelebihan memiliki mpv nasional pertama ini. Sebelum itu, perlu diingat bahawa senarai di bawah ni semuanya adalah pandangan peribadi aku semata-mata, yang sudah tentu bukannya mewakili pandangan masyarakat, kumpulan atau parti tertentu. Kekurangan 1. Saiz Tempat Duduk Sepatutnya boleh letak seat besar sikit. Ada yang cakap aku gemuk bila aku cerita pasal saiz tempat duduk. Sebenarnya aku cuma bandingkan saiz tempat duduk dengan kereta-kereta jenis lain. Bila dibandingkan dengan saiz tempat duduk MPV-MPV lain, misalnya Naza Citra, Toyota Innova dan kereta Proton Wira, aku dapati saiznya memang lebih kecil. Setandinglah dengan Grand Livina. Tapi kecik lagi Alza. Antara seat dengan pintu tu ada ruang besar, boleh sumbat botol coke 2. Ruang Lutut Kiri Agak Sempit Tak boleh nak kangkang lebih-lebih. Kepala lutut kaki kiri tak cukup ruang. Kalau jalan jauh, kaki naik lenguh, tak boleh nak mengangkang sikit pasal lutut akan kena pada tepi "dashboard gear". Aku tak nampak kenapa bahagian dashboard tu perlu lebar-lebar? Kenapa? Kenapa? 3. Kedudukan Suis Signal dan Wiper Terbalik Suis wiper dan signal ala-continental. Walaupun dah lebih setahun aku pakai Exora ni, aku masih keliru dengan suis wiper. Kalau nak on wiper, aku mesti tak confident. Kena pastikan dulu betul-betul, bila dah pasti tuil tu ialah tuil wiper barulah aku on. Sebagai negara yang pemanduan belah kanan right-hand-drive, aku tak faham kenapa mesti tiru design ala-conti yang tak praktikal macam ni. Kebiasaannya bila tiba simpang, tukar signal guna jari tangan kanan lepas tu tangan kanan kawal stereng, tangan kiri tukar gear manual.. bila dah terbalik, walaupun boleh..tapi kurang praktikal. 4. Indicator Air Cond Biru Silau LED biru tu kalau malam agak menjolok mata. Perkara ni cuma hal kecil. Cuma berlaku sekali sekala kalau mata aku letih menghadap PC. Bila memandu dengan mata letih pada waktu malam, warna biru itu kelihatan terlalu menganggu. Kalau jadi macam tu, aku tutup jer dengan sapu tangan. Sepatutnya warna lain boleh digunakan, merah ke. 5. Tempat Duduk Tengah di 2nd Row Keras Tempat duduk tengah tu keras. Sungguh kasihan pada penumpang yang terpaksa duduk di bahagian tengah di tempat duduk baris kedua. Lebih-lebih lagi kalau perjalanan jauh. Bahagian bawah keras. Tempat sandar tu pun keras. Tapi tempat duduk kiri dan kanan memang selesa! 6. DVD Player Tak Ada Speaker Anak sibuk nak tengok kartun, aku pulak nak dengar lagu, baru best memandu. Dah berebut pulak. Jadi kena letak speaker pilihan kedua seperti pada post yang lepas. 7. Tempat Letak Air Jauh Sampai tertumpah-tumpah nak letak air tin kat situ. Aku memang suka memandu sambil minum. Kalau tekak terasa kering jer, aku teguk Ali Cafe ataupun Longjack Orang Kampung. Malangnya di Exora ni, tempat letak air yang jauh ke bawah memang menyukarkan dan membahayakan. Aku terpaksa menunduk untuk ambil air. Dahlah tu, tak sejuk pulak tu pasal jauh daripada air-cond. Aku sangat suka dengan tempat letak air seperti yang terdapat dalam Wira/Satria. Bila nak guna, kita boleh tarik keluar. Kedudukannya pula betul-betul depan air cond, jadi air sentiasa sejuk. Penyelesaiannya aku beli tempat letak air di kedai aksesori. Tempat letak air dekat dengan air-cond dan mudah dicapai RM12. 8. Agak Susah Nak Memotong Boleh tahanlah power CPS ni. Oleh sebab Exora aku guna enjin CPS, tak boleh nak buat apalah. Perlu set di minda yang kita ni sedang memandu sebuah MPV, jadi kena drive secara rileks dan santai. Namun begitu, berbekalkan skill dan kebolehan yang biasa-biasa, kekurangan CPS ini tidaklah mengganggu sangat. 9. Kedudukan Stereng Yang Kurang Bagus Ada yang tak kena dengan stereng exora samada position atau design. Ataupun mungkin juga design stereng yang kurang ergonomic. Kalau perjalanan jauh, misalnya antara JB-KL, pergelangan tangan aku mesti sakit dan lenguh semacam. Sebelum ni aku pernah drive dari JB ke KL naik Saga, Iswara, Wira, Satria Gti, MyVi tak pernah kena macam ni. Penyelesaiannya, sambil memandu tu kena buat senaman pergelangan tangan macam Usop Weelcha. 10. Agak Bumping Bagi aku spring/absorber exora ni agak lembut. Jadi kalau lalu Highway Desaru-Senai yang terkenal dengan kualiti tip-top itu, akan bumping juga. Lagi-lagi kalau bawa ramai penumpang. Tapi taklah seteruk Avanza atau Innova. Aku bandingkan dengan kereta biasa aje. Aku juga dapat tahu, spring/absorber untuk Exora versi yang baru iaitu Bold adalah lebih baik. 11. Noise Insulation Agak Kurang Bagus Bila aku bandingkan Exora aku dengan Persona bapa mertua aku, aku rasa noise insulation dalam persona agak bagus. Lebih senyap dalam Persona dari dalam Exora. Mungkin juga disebabkan saiz Exora yang tingkap dan pintu yang besar-besar agaknya. Tapi aku rasa masalah ini boleh diperbaiki oleh Proton. 12. Pemain CD/Radio Tiada USB Dah tahun 2013, ada lagi cd player kereta yg tiada USB port. Zaman sekarang semua jenis player kereta ada tempat nak cucuk USB. Terkejut juga aku tengok exora punya player tak ada. DVD player kat bumbung tu ada USB, tapi takkanlah nak main mp3 kena on dvd player kat belakang dulu. Sekarang ni mp3 semua terpaksa aku burn dalam CD. Dah berlambak-lambak CD mp3 dalam kereta. Kalau boleh pakai pendrive kan ke senang. Terpaksa simpan banyak CD dalam kereta. Kelebihan 1. Saiz Besar Body Exora ni memang besar. So, lenggokkan dan goyangan dia masa bergerak tu terasa mantap dan confident. Semakin laju semakin yakin. Bawak 140km/j rasa macam bawa 90 kalau kat highway. Cuma sayang duit jer takut kena saman. MPV yang bersaiz kecil boleh bawa laju-laju tapi takkan dapat rasa 'kesyokan' yang sebegini. Kalau diukur sentimeter demi sentimeter, Exora adalah lebih besar dari Toyota Innova. Cuma Innova lebih tinggi. Blog Prodas Auto sini membandingkan Exora dengan Innova sebelah menyebelah. 2. Ruang Luas Ruang yang luas dan lapang. Bila ruang rasa luas, keselesaan tu memang berbeza bila memandu jika di bandingkan memandu dalam ruang yang kecil dan sempit. Lagi pula kalau bawa keluarga untuk perjalanan jauh. Rasa lapang jer fikiran bila lihat keluarga selesa. Bila dah biasa drive Exora yang lapang, bila masuk kereta lain terasa perbezaan yang sangat ketara. 3. Proton Handling Memang tak dapat dinafikanlah teknologi by lotus ni. Kalau dulu diorang sebut Lotus handling, sekarang jadi Proton handling pulak. Seronok memegang setering masa jalan lurus dan keyakinan memandu di selekoh. Apa yang dapat aku bezakan proton handling dengan kereta brand lain ialah kita rasa seolah-olah tayar kereta betul-betul grip jalan raya, tidak terolen-oleng kekiri atau kekanan. Semasa memotong lori di lebuhraya dalam keadaan laju, lorong nampak sempit. Tetapi oleh sebab handling yang menyakinkan, acara pemotongan berlaku dengan yakin dan selesa. Lagi satu, sewaktu memandu di selekoh, kurang rasa membuang. Perkara ni memang menakjubkan bagi kenderaan besar dan tinggi macam Exora yang pada harga 70k ini. 4. Air Cond Sejuk Hari-hari biasa buka ekon sikit pun dah ok. Air-cond exora memang sejuk gila. Kalau orang tak tahan boleh demam pasal dia punya sejuk. Setakat ni aku tak pernah buka air-cond sampai maksimum. Paling tinggi pun setengah jer. Kalau jalan belah malam, aku cuma buka sikit jer air-cond. 5. Air Cond Belakang Ada Blower Sendiri Boleh adjust kekuatan angin ruang belakang. Dahlah sejuk air-condnya, ada blower asing sendiri untuk bahagian belakang. Boleh set kelajuan 1 hingga 4. Kalau hari panas, memang terasa kelebihannya bagi penumpang. Lagi satu kelebihannya, proses penyejukkan keseluruh ruang kenderaan lebih cepat. Jadi penumpang akan lebih selesa. Kalau naik kenderaan yang tiada blower belakang seringkali akan kedengaran "Bang, air-cond tengah tu arahkan ke belakanglah. Orang belakang panas ni!"... orang depan pula akan menjawab "Sabarlah sikit, kejap lagi sejuklah. Aku pun panas ni!"... hehehe.. Air cond di setiap row. 6. Rupa Dari segi rupa exora, aku sanggup bagi bintang dari 5 bintang. Bagi aku MPV taraf 5 bintang dia punya rupa ialah Peugeot 5008 dan Toyota Estima. Cherry Eastar tu pun aku bagi 4 bintang. Ini dari segi rupa paras sahaja, dan standard keluar kilang. Toyota Wish aku bagi 3 bintang, pasal aku rasa design dia sangat out dated. Okay lah tu.. duduk sebelah Toyota Wish pun masih boleh bangga lagi. Marah pulak pemilik Wish ni karang.. 6. Seat Paling Belakang Boleh Lipat Satu Satu Lipat Tak lipat Kalau cuma bawa 6 orang, dan banyak barang. Tempat duduk paling belakang boleh lipat sebelah jer. So sebelah penumpang duduk, sebelah lagi barang duduk. Kalau Perodua Alza misalnya, kena lipat seluruh tempat duduk. 7. Jimat Petrol Bagi sebuah MPV yang sebesar dan seselesa ini, aku berpendapat Exora ni boleh dikatakan jimat minyak. Bandingkanlah dengan Toyota Innova ataupun Naza Ria! Boleh juga kalau nak dibandingkan dengan Grand Livina atau Perodua Alza, tapi dengan syarat sama-beratkan kesemua kenderaan tersebut. Jadi, Livina/Alza tu kena sumbat 8 penuh penumpang, tapi exora bawa driver dia je.. hehehe 5. Jimat Road Tax RM90 sahaja setahun..bia betul?! Sekali lagi, bagi sebuah MPV yang sebesar dan seselesa ini, aku berpendapat Exora ni memang jimat road tax. Dulu aku pakai Satria, kecik ajer, tapi road tax sampai RM300. Sekarang pakai Exora, besar, cuma bayar Rm90 aje. 6. Jimat Harga Bagi orang-orang yang kurang berada macam aku ni, Exora ni adalah sangat berbaloi-baloi. Nak bandingkan nilai ringgit dengan apa yang aku dapat adalah beyond expected. Aku memang tak sangka Proton boleh jual MPV yang macam ini pada harga sekitar RM70k sahaja. Tak hairanlah bersepah-sepah orang pakai Exora sekarang ni. 7. Kualiti Selalu sangat aku terbasa pasal komplen orang yang tidak berpuas hati dengan kualiti Proton. Aku tak boleh nak cakap apa, pasal setakat ni tidak ada satu pun problem yang aku alami. Tak pernah lagi aku claim warranty untuk mana-mana part sebab tak ada mana-mana part yang problem. Duit aku pergi ke Exora ni cuma beberapa perkara 1. Petrol 2. Service berkala 3. Aku pasang reverse camera RM380 4. Speaker DVD player RM40. 5. Tempat letak air RM12 6. Glade 7. Ganti sebiji tayar, pasal tayar lama tercucuk besi kat jalanraya RM180 ..tayar seken tapi baru owner exora tolak untuk tukar sport rim 8. Stiker-stiker. 9. Tak lama lagi nak tinted bagi gelap sikit belum buat lagi psal malas tunggu lama-lama kat kedai accessories. Tinted H-Line ni terang sangat. Mungkin 20-30% jer kot. Aku bukan kaki mod. Exora aku standard keluar kilang. Jadi memang tak keluar duit untuk mod. Itulah sahaja, pendapat jujur dari aku seorang pemilik Exora yang telah menggunakan kenderaan ini lebih dari setahun setengah. Pendapat aku ni mungkinlah dirasakan agak bias bagi peminat mpv lain, tapi percayalah ini ikhlas. Tak ada niat aku nak menyebelahi mana-mana. Mungkin post ini boleh dijadikan panduan oleh siapa-siapa yang sedang riki-riki nak beli MPV. "Best ke Exora?" "Bagus ke kualiti dia?" "Boleh percaya ke Proton ni?" Tu semua persoalan-persoalan yang biasa. Sekali lagi, semuanya ini cuma pendapat peribadi aku sahaja. Aku tak paksa siapa-siapa percaya atau bersetuju. Tapi kalau rasa tak berpuas hati atas point-point yang aku utarakan, silalah tulis pada ruangan komen. Harap maaf kerana dalam gambar-gambar di atas, exora ku ni kurang bersih pasal dah lama tak basuh!
PROTONmenghasilkan pelbagai jenis kenderaan seperti Proton Gen Dua, Proton Wira, Proton Saga, Proton Waja, Proton Perdana, Proton Satria dan banyak lagi. Pada tahun 1980, Dr. Mahathir ketika itu adalah Menteri Perdagangan dan Industri mengarahkan MIDA (Lembaga Kemajuan Industri Malaysia) memulakan kajian projek buatan nasional.Pada tahun 2009, wabak MPV telah melanda Malaysia secara tiba-tiba. Ketika itu, dua pengeluar kereta domestik Malaysia turut terjebak dalam wabak tersebut lalu mengeluarkan 2 model iaitu Proton Exora dan Perodua Alza. 11 tahun kemudian, wabak yang lain pula muncul tetapi Proton Exora dan Perodua Alza masih berada dalam pasaran automotif. Lebih menarik lagi, kedua-duanya menerima nafas baharu dengan sedikit kemas kini baru tanpa sebarang tanda-tanda kedua-dua model akan digugurkan. Kali ini, fokus utama akan diberikan pada Proton Exora iaitu MPV segmen C paling laris di Malaysia. Kelebihan Nilai jualan unik bagi Proton Exora sudah tentulah ruangnya yang luas dan praktikal. Aspek ini yang telah melariskan jualan Proton Exora dan pelaris tersebut kekal sehingga kini. Tiada pengurangan ruang dalam sebarang kemaskini Proton Exora, sesuai dengan jangkaan pembeli. Ruang penyimpan barang juga agak besar dan banyak. Kami mengira ada 10 ruang peletak cawan dalam Proton Exora beserta dengan penyangkut teh tarik. Sentuhan yang baik untuk sebuah model citra tempatan. Sebagai sebuah MPV segmen C, ruang kargo belakang pada Proton Exora sudah tentu luas. Untuk rujukan, ruang kargo Proton Exora adalah sebanyak 132 liter. Tempat duduk baris ketiga boleh dilipat untuk memberikan anda lebih ruang. Ruang untuk tempat duduk baris ketiga tidak sesuai untuk orang dewasa dalam perjalanan jauh tetapi lebih sesuai untuk kanak-kanak. Barisan belakang mempunyai penyaman udara untuk memberikan lebih keselesaan dalam perjalanan jarak jauh. Seperti model Proton yang lain, Proton Exora juga mempunyai keselesaan dan kendalian pemanduan yang bagus apatah lagi untuk sebuah SUV bersaiz besar. Darjah penglihatan pada Proton Exora ini juga luas. Tidak dinafikan, kenderaan pada zaman dahulu direka dengan darjah penglihatan yang luas akibat daripada kekurangan sensor. Kekurangan Tidak dinafikan, Proton Exora agak sedap dipandu dan mudah dikendalikan. Walau bagaimanapun, stereng Proton Exora agak keras untuk dan mungkin pemandu Proton Exora tidak perasan tentang tangan mereka sudah menjadi sasa. Radius stereng juga agak kecil untuk sebuah MPV segmen C. Penggunaan minyak pula agak banyak, dengan ujian dunia nyata kami mencatatkan sebanyak liter / 100 km. Kurang berbaloi untuk pemanduan kerap dan rutin tetapi mungkin ada yang sudah biasa melakukannya. Bacaan yang tinggi tersebut adalah hasil daripada penggunaan enjin liter CamPro CFE berkuasa Turbo. Enjin ini mampu menimbulkan perbincangan yang berbeza-beza. Ketika Proton Exora pertama kali dilancarkan, ia dikuasakan oleh enjin CamPro CPS liter yang juga dipasang pada Proton Satria Neo dan Proton Waja. Generasi awal Proton Exora ternyata sangat lesu lalu keputusan untuk memasang turbo pada enjin CamPro CPS memberikan Proton Exora peningkatan kuasa yang sangat diperlukan. Peningkatan kuasa tersebut datang bersama kompromi banyak makan minyak’ dan bunyi enjin yang lebih bising. 2 perkara ini seolah-olah tidak dapat dielakkan dan mengurangkan keseluruhan pengalaman pemanduan. Satu lagi kekurangan Proton Exora adalah umurnya yang agak tua. Proton Exora masih mempunyai sistem infotainment dengan kawalan suara Hi Proton tetapi selain daripada itu, hampir kesemua aspek dalaman Proton Exora masih tersekat pada tahun 2009. Konsol tengah pada Proton Exora juga sangat rendah dan sedikit sukar untuk dicapai. Capaian tersebut menjadikan konsol tengah kurang praktikal untuk digunakan. Bagi ciri keselamatan pula, Proton Exora masih menggunakan 2 beg udara dan Kawalan Kestabilan Elektronik. Menerima nasib yang sama, ciri keselamatan Proton Exora masih tersekat pada tahun 2009. Kesimpulan Walaupun agak sukar untuk disyorkan, kami tahu bahawa terdapat permintaan yang agak tinggi untuk Proton Exora. Manakan tidak, Proton Exora masih mampu menjadi juara segmen walaupun selepas hampir 11 tahun dalam pasaran tanpa apa apa perubahan besar. Namun begitu, Proton Exora mungkin akan perlahan-lahan digugurkan dari barisan produk Proton tanpa sebarang pengganti. Petandanya ada pada saingan terdekat, Perodua Alza. Pengganti Perodua Alza adalah Perodua Aruz manakala Proton belum mempunyai sebarang model kenderaan 7 tempat duduk. Semoga panjang umur Proton Exora?
KELEBIHANMEMILIKI PROTON EXORA . E-Mail-Adresse oder Handynummer: Passwort
Nama Proton sempat populer pada dasawarsa awalnya 2000-an sebagai pabrikasi mobil alternative Jepang, di bawah lindungan PT Proton Beredar Indonesia. Salah satunya produk Proton yang cukup mengambil alih perhatian walaupun masih ada kelemahan adalah Mobil Proton Exora. MPV media ini di-claim mempunyai kenyamanan tidak kalah dari Toyota Kijang Innova. Kekurangan Proton Exora Menjadikan Kurang Layak Dibeli. Ukuran cukup besar hingga membuat kabinnya cukup lega. Kabinnya cukup kedap untuk ukuran mobil Asia. Bentuknya lebih tenang dan condong main aman agar sesuai dengan selera umumnya cu stomer MPV di Indonesia dan Malaysia. Sebelum membelinya, pantas kita untuk membahas Kelebihan dan Kekurangan Proton Exora. Kelebihan Proton Exora Berikut kami jabarkan beberaoa keunggulan dari Mobil Proton Exora Ban berukuran 16 Inchi cukup handal di jalan yang kurang rata Torsi puncak Proton Exora mencapai Rpm Minim Turbo Lag Sekarang harga bekas Mobil Proton Exora cukup dapat dijangkau, termahal di range Rp80 juta-an. Cukup sayang karena Proton sudah pergi dari Indonesia hingga tersedianya sparepart dan service purna jual sedikit susah. Kekurangan Proton Exora Selanjutnya kami akan menjelaskan beberapa kekurangan dari Mobil Proton Exora Brand kurang ternama Performa mesin Underpower Material Interior plastik Sering terdapat gejala kerusakan Walau punyai built quality yang harga dan baik yang murah, Mobil Proton Exora ini kurang pantas dibeli. Berikut kami jabarkan kelemahan Proton Exora. Mobil Proton Exora Brand-nya Kurang Akrab di Warga Kota Kecil Kekurangan Proton Exora Menjadikan Kurang Layak Dibeli. Merek Proton sebetulnya terhitung pabrikasi otomotif yang besar di Malaysia. Tetapi, aksinya tidak terlampau sukses di Indonesia. Jika dibanding dengan Wuling, Proton tidak terlampau akrab untuk warga Indonesia khususnya di kota kecil. Mari kita lanjut untuk Kelebihan dan Kelemahan Proton Exora. Seperginya merk Proton pada tahun 2014, satu-satu jaringan bengkel sah tutup sampai pada akhirnya semakin susah cari bengkel spesialis. Mau tidak mau, kita jadi harus membeli sparepart lewat cara online atau masuk ke komune yang umumnya mempunyai bengkel referensi untuk tangani Proton. Berbicara masalah aftersales ini biasa terjadi dan dirasakan pemilik mobil Proton dari beragam mode yang dipasarkan di Indonesia. Keadaan ini terjadi semenjak 2009, saat Proton Beredar Indonesia masih tetap ada dan tidak terlayani secara baik oleh layanan konsumen Proton. “Sparepart cukup sulit didapatkan. Pada 2009 jika tidak salah saya pernah kesusahan cari kampas rem; karena barang kosong dan harus menanti sekitaran 2 s/d 3 minggu. Karena poin itu betul-betul harus ditukar – mau tak mau dibuat workaround, bengkel memakai ulangi kampas rem sisa yang belum habis yang kebenaran berada di sana,” catat Andre Yoke, pemakai Proton Gen2 seperti diambil dari Quora. Perform Mesin Mobil Proton Exora Sedikit Underpowered Kekurangan yang lain dapat kamu pikirkan saat sebelum beli Mobil Proton Exora adalah masalah perform mesin yang tidak spesial, bahkan juga biasa-biasa saja. Keadaannya sedikit kontras dengan handling sporti dan akurat dari setirnya. Sebetulnya, kasus mesin yang disebut underpowered alias kurang nendang tenaganya dirasakan oleh Kijang Innova bensin pada angkatan pertama. Kekurangan Proton Exora Menjadikan Kurang Layak Dibeli. “Kasusnya sama dengan Innova bensin, di mana mesinnya berkeberatan menarik body mobilnya. Tarikan berasa berat diperputaran bawah berisi mobil penuh yang saya coba versus M/T dengan konsumsi BBM sama dengan Innova 2013 yakni 17-8 dalam kota on Pertamax 92,” papar Pinesthi Mukti Rizky Wibowo, sebagai pemakai Mobil Proton Exora pada komunitas Quora. Sebagai info, Mobil Proton Exora memakai mesin CamPro CPS 4 silinder segaris 16 katup DOHC memiliki cc. Mesin itu sanggup hasilkan tenaga optimal sejumlah 127 Ps pada perputaran mesin rpm dan torsi maksimal sejumlah 150 Nm pada perputaran mesin rpm. Mesin Mobil Exora kabarnya menggunakan tehnologi yang dipungut dari merek Mitsubishi. Dengan tenaga begitu, mesinnya harus gerakkan mobil dengan berat kosong kg. Ini membuat output tenaganya berasa kurang responsive walau sebetulnya angka di atas 120 ps telah proporsional. Material Interior Mobil Proton Exora Dikuasai Plastik, Terlampau Simpel Kekurangan Proton Exora Menjadikan Kurang Layak Dibeli. Mobil Proton Exora datang untuk menantang supremasi Kijang Innova, namun modal yang dipunyai kurang spesial jika menyaksikan material yang dipakai. Interiornya tidak mempunyai panel soft touch, dan hampir semuanya dengan bahan plastik. Angkatan awalnya Mobil Exora memakai dasbor dan door trim dengan warna abu-abu dan bahan plastik keras. Bahan doortrim seperti door handle dan grip dari hard plastic. Material semacam ini membuat interiornya jadi berkesan murahan. Sesudah penggunaan beberapa tahun lama waktunya, klipnya dapat getas, dan jika sudah ini karena itu getarannya sedikit akan mengusik. Menurut Pinesthi, kualitas material dasbor Mobil Exora kemungkinan dapat dibanding atau sama dengan Calya/Sigra dari bahan material dan kualitas. Beberapa Penyakit Ciri khas Mobil Proton Exora, Harus Dicurigai Namanya mobil sudah bekas, apa lagi telah berusia di atas sepuluh tahun maka ada beberapa persoalan tehnis atau kerusakan. Berikut beberapa hal penting mengenai Plus Minus Proton Exora yaitu penyakit ciri khas yang kerap ada di Mobil Proton Exora. Penyakit yang ini dikarenakan oleh air hujan yang melalui kaca depan akan turun ke sisi bawah kaca yang disitu ada dinamo pendorong wiper. Karena kekeliruan design pembuangan air hujan membuat dinamo itu sering memiliki masalah karena terserang air. Untungnya, hal tersebut bisa ditangani dengan menukar dinamo wiper punya Suzuki Carry, Toyota Kijang atau Isuzu Panther. Penyakit yang lain yang kerap ada pada Mobil Proton Exora yakni pada motor fan untuk kipas radiator. Kipas masih tetap berputar-putar saat mesin telah mati yang mengisyaratkan temperatur mesin terlampau tinggi. Kekurangan Proton Exora Menjadikan Kurang Layak Dibeli. Walau sebenarnya keadaan mesin tidak alami overheat. Pemicunya bisa disebabkan relay-nya yang lekat, motor fan telah kurang kuat atau kabelnya yang sedikit bermasalah. Mobil ini sudah diperlengkapi oil cooler sama dalam beberapa mobil eropa. Peranan elemen ini untuk jaga supaya suhu oli tidak begitu tinggi, tetapi kadang oil cooler bocor hingga ada tetes oli. Ini menyebabkan kita harus lebih memperhatikan cara menangani oli yang merembes pada mobil proton exora. Demikian Pembahasan Kekurangan Proton Exora Menjadikan Kurang Layak Dibeli. Sumber autofun co id Apapunmasing-masing model ada kelebihan. Jika anda termasuk dalam kluster 'baik beli', artikel ini memang untuk anda. 😚 tidak boleh dinafikan harga Ativa AV dengan Proton X50 varian terendah ini berada dalam julat harga sama, cuma ekstra dalam RM7,200. Kelemahan Exora, MPV ini berdepan beberapa masalah teknikal yang selalu diadukan Nama Proton sempat naik daun pada dekade awal 2000-an sebagai pabrikan mobil alternatif Jepang, di bawah naungan PT Proton Edar Indonesia. Salah satu produk Proton yang cukup menyita perhatian ialah Proton Exora. MPV medium ini diklaim memiliki kenyamanan tak kalah dengan Toyota Kijang Innova. Ukurannya lumayan besar sehingga membuat kabinnya juga cukup lega. Kabinnya juga cukup kedap untuk ukuran mobil Asia. Desainnya lebih kalem dan cenderung main aman supaya sesuai selera kebanyakan konsumen MPV di Indonesia dan Malaysia. Kini harga bekas Proton Exora cukup terjangkau, paling mahal di kisaran Rp80 jutaan. Cukup disayangkan karena Proton telah hengkang dari Indonesia sehingga ketersediaan sparepart dan layanan purna jual sedikit sulit. Meskipun punya built quality yang baik dan harga yang murah, Proton Exora ini kurang layak dimiliki. Berikut ini alasannya!P Proton Exora Mereknya Kurang Familiar di Masyarakat Kota Kecil Brand Proton sebenarnya termasuk pabrikan otomotif yang besar di Malaysia. Namun, kiprahnya tak terlalu sukses di Indonesia. Bila dibandingkan dengan Wuling, Proton tak terlalu familiar bagi masyarakat Indonesia terutama di kota kecil. Sepeninggal merek Proton di tahun 2014, satu persatu jaringan bengkel resmi tutup hingga akhirnya makin sulit mencari bengkel spesialis. Mau tak mau, kita jadi harus beli sparepart secara online atau gabung ke komunitas yang biasanya memiliki bengkel rekomendasi untuk menangani Proton. Bicara soal aftersales ini umum terjadi dan dialami pemilik mobil Proton dari berbagai model yang dijual di Indonesia. Kondisi ini sudah terjadi sejak 2009, ketika Proton Edar Indonesia masih ada dan tidak terlayani dengan baik oleh customer service Proton. "Sparepart lumayan susah didapat. Pada 2009 kalau tidak salah saya pernah kesulitan mencari kampas rem; karena barang kosong dan harus menunggu sekitar 2 s/d 3 minggu. Karena item tersebut benar-benar harus diganti - terpaksa dibikin workaround, bengkel menggunakan ulang kampas rem bekas yang masih belum habis yang kebetulan ada di sana," tulis Andre Yoke, pengguna Proton Gen2 sebagaimana dikutip dari Quora. Performa Mesin Proton Exora Sedikit Underpowered Kelemahan lain yang bisa kamu pertimbangkan sebelum membeli Proton Exora ialah soal performa mesin yang tidak istimewa, bahkan biasa saja. Kondisinya sedikit kontras dengan handling sporty dan presisi dari setirnya. Sebenarnya, kasus mesin yang dibilang underpowered alias kurang nendang tenaganya juga dialami oleh Kijang Innova bensin pada generasi pertama. "Kasusnya sama dengan Innova bensin, dimana mesinnya keberatan menarik bodi mobilnya. Tarikan terasa berat di putaran bawah dengan isi mobil penuh yang saya coba versi M/T dengan konsumsi BBM sama seperti Innova 2013 yaitu 17–8 dalam kota on Pertamax 92," beber Pinesthi Mukti Rizky Wibowo, selaku pengguna Proton Exora pada forum Quora. Sebagai informasi, Proton Exora menggunakan mesin CamPro CPS 4 silinder segaris 16 katup DOHC berkapasitas cc. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 127 Ps pada putaran mesin rpm dan torsi maksimum sebesar 150 Nm pada putaran mesin rpm. Mesin Exora konon memakai teknologi yang diadopsi dari brand Mitsubishi. Dengan tenaga segitu, mesinnya harus menggerakkan mobil dengan berat kosong kg. Ini membuat output tenaganya terasa kurang responsif meskipun sebenarnya angka di atas 120 ps sudah proporsional. Material Interior Proton Exora Didominasi Plastik, Terlalu Sederhana Proton Exora hadir untuk melawan dominasi Kijang Innova, hanya saja modal yang dimiliki kurang istimewa kalau melihat material yang digunakan. Interiornya tak memiliki panel soft touch, dan nyaris seluruhnya berbahan plastik. Generasi awal Exora menggunakan dashboard dan door trim dengan warna abu-abu dan bahan plastik keras. Bahan doortrim seperti door handle dan grip dari hard plastic. Material seperti ini membuat interiornya jadi terkesan murahan. Setelah pemakaian sekian tahun lamanya, klipnya bisa getas, dan kalau sudah begini maka getarannya akan sedikit mengganggu. Menurut Pinesthi, kualitas material dashboard Exora mungkin bisa dibandingkan atau sama dengan Calya/Sigra dari kualitas dan bahan material. Beberapa Penyakit Khas Proton Exora, Harus Diwaspadai Namanya mobil bekas, apalagi sudah berumur di atas 10 tahun maka akan muncul beberapa kerusakan atau permasalahan teknis. Berikut ini beberapa penyakit khas yang sering muncul di Proton Exora. Dinamo wiper kerap mati kena hujan Penyakit yang satu ini disebabkan karena air hujan yang melewati kaca depan akan turun ke bagian bawah kaca yang disana terdapat dinamo penggerak wiper. Akibat kesalahan desain pembuangan air hujan membuat dinamo tersebut kerap bermasalah karena terkena air. Untungnya, hal itu dapat diatasi dengan mengganti dinamo wiper milik Suzuki Carry, Toyota Kijang atau Isuzu Panther. Motor fan radiator kerap bermasalah Penyakit lainnya yang sering muncul pada Proton Exora yaitu pada motor fan untuk kipas radiator. Kipas tetap berputar saat mesin sudah mati yang menandakan suhu mesin terlalu tinggi. Padahal kondisi mesin tidak mengalami overheat. Penyebabnya bisa karena relay-nya yang lengket, motor fan sudah lemah atau kabelnya yang sedikit bermasalah. Oil Cooler Bocor Mobil ini telah dilengkapi oil cooler seperti pada mobil-mobil eropa. Fungsi komponen ini untuk menjaga agar temperatur oli tidak terlalu tinggi, namun terkadang oil cooler bocor sehingga ada tetesan oli. . 157 173 205 209 398 149 321 75