Unduh PDF Unduh PDF Apakah Anda pernah ingin memiliki dan memainkan drum, tetapi merasa harga alat musik ini terlalu mahal untuk dibeli? Atau mungkin Anda ingin menambah koleksi alat musik perkusi Anda dengan biaya yang murah. Apa pun alasannya, drum buatan sendiri mudah dan menyenangkan untuk dibuat dari beragam bahan. 1 Siapkan peralatan Anda. Untuk cara ini, Anda membutuhkan wadah silinder kosong, lakban, kertas karton, pensil warna atau krayon pilihan, dua buah pensil pilihan, dan tisu pilihan. Untuk wadahnya, Anda bisa menggunakan wadah bekas kopi, kaleng jagung berondong, atau kaleng aluminium. Wadah ini akan menjadi kerangka drum, jadi carilah wadah yang bersih dan bagus. 2 Rekatkan lakban secara menyilang di bagian atas wadah hingga seluruhnya terlapisi lakban. Bagian ini akan membentuk bagian atas drum, yang harus keras dan kuat. Cobalah untuk merekatkan satu atau dua lapis lakban di bagian atas kaleng, dan silangkan dengan erat agar drum lebih tahan lama. 3Ukur kertas karton dengan membungkuskannya ke sekeliling kaleng. Kemudian, potong kertas karton sehingga pas dengan ukuran kaleng. Rekatkan kertas karton di tempatnya, dan potong kertas yang tersisa. 4 Hias drum. Atau, biarkan anak Anda menghiasnya dengan spidol, krayon, atau cat. Anda juga dapat memotong kertas karton menjadi bentuk tertentu dan memasangkannya di sisi drum. 5 Buatlah sepasang pemukul drum. Gumpalkan selembar tisu di ujung sebuah pensil. Bungkuskan lakban mengelilingi gumpalan tisu sehingga merekat dengan pensil. Ulangi langkah ini pada pensil lainnya. 6Coba drum Anda. Sekarang adalah waktunya bersenang-senang dengan drum Anda atau membiarkan balita Anda memainkannya untuk memastikan drum Anda mampu bertahan selama digunakan. Iklan 1Siapkan peralatan Anda. Untuk cara ini, Anda membutuhkan wadah berbentuk bundar yang bersih, seperti kaleng bekas kopi atau susu formula, balon, lakban, dan karet gelang pilihan.[1] 2Renggangkan balon mengelilingi kaleng. Gunakanlah jari Anda untuk membuka dan merenggangkan balon sehingga dapat masuk ke bagian atas kaleng. 3Letakkan balon lainnya secara mendatar di permukaan yang keras. Jangan meniupnya, Anda perlu menggunakan potongan balon. Menggunakan gunting, buatlah lubang-lubang kecil pada balon. Ukuran lubang-lubang ini tidak harus seragam atau sempurna, karena lubang ini lebih berfungsi sebagai hiasan. 4Renggangkan balon yang sudah Anda potong di atas balon yang sudah terpasang di kaleng. Memberikan dua lapis balon akan membuat drum lebih tahan lama, dan lubang di bagian atasnya pun akan menjadi hiasan yang cantik. 5Rekatkan lakban ke sekeliling kaleng untuk mempertahankan posisi balon. Anda juga dapat menggunakan karet gelang dan memasangkannya di sekeliling kaleng agar balon tetap merekat. 6 Coba drum Anda. Atau berikan ke anak Anda dan biarkan mereka mencobanya untuk Anda. Jika Anda ingin memberi pemberat pada drum, Anda bisa mengisi kaleng dengan sedikit beras atau kacang kering sebelum merenggangkan balon di bagian atasnya.[2] Buatlah pemukul drum dari pensil dan tisu, atau gunakanlah tangan Anda untuk menabuh drum mengiringi lagu kesukaan Anda. Iklan 1Siapkan peralatan Anda. Untuk cara ini, Anda membutuhkan wadah atau kaleng berbentuk bundar, satu gulungan kulit palsu, satu gulungan tali yang tipis, spidol, dan gunting.[3] 2 Letakkan kaleng di bagian belakang kulit. Menggunakan spidol, beri tanda mengelilingi kaleng. Kemudian, balik kaleng, dan gambar kembali. Lingkaran-lingkaran ini akan menjadi bagian dasar dan bagian atas drum. 3Potong lingkaran, dengan memberi jarak 5 cm antara garis yang dibuat dan potongan Anda. Jarak ini akan menjadi lebar kulit yang akan diikat dengan tali. 4Gunakanlah gunting untuk membuat irisan kecil di sekitar bagian luar kedua lembar kulit. Irisan ini akan digunakan untuk memasangkan tali yang mengelilingi drum. 5Masukkan tali ke dalam lubang. Setelah Anda memasukkan tali ke dalam lubang di lembaran kulit bagian atas dan bawah, ikat dengan simpul kecil, dan potong sisanya. 6Letakkan lembaran kulit di kedua sisi kaleng. Kemudian, ikatkan tali dari atas ke bawah menggunakan tali yang telah dimasukkan ke lembaran kulit, sambil mengencangkan saat Anda menalikannya. 7 Coba drum Anda. Drum ini tidak hanya harus tampak bagus, tetapi juga harus terdengar bagus. Jika Anda ingin membuat drum yang lebih tahan lama, pasangkanlah lubang kawat ke kulit untuk kemudian melewatkan tali melaluinya, karena hal ini akan membuat drum lebih kuat dan kemungkinan lebih tahan lama. Iklan Peringatan Hindari membasahi drum yang terbuat dari kertas, atau mengenainya dengan air karena hal ini dapat mempengaruhi daya tahannya. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Wadah berbentuk silinder Lakban Kertas karton Krayon atau pensil warna pilihan 2 buah pensil pilihan Tisu pilihan Wadah aluminium berbentuk bundar Balon Lakban Karet gelang pilihan Kaleng atau wadah berbentuk bundar Satu gulungan kulit palsu Tali yang tipis Spidol Gunting Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?

1 Menyiapkan wadah. Tanaman cabai bisa ditanam di pot atau wadah-wadah lain, seperti polibag, plastiik, kaleng bekas, drum, atau ember. Hal terpenting yang perlu diperhatikan ketika menyiapkan wadah adalah memastikan wadah tersebut telah diberi lubang pada bagian dasarnya dan dapat bertahan selama lima hingga enam bulan.

langkah langkah membuat drum dari kaleng bekas